
Bojong Bungbulang – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Garut melaksanakan kunjungan verifikasi ke Bursa Kerja Khusus (BKK) SMK IT Miftahul Huda pada Selasa, 11 Juni 2025. Kunjungan ini merupakan bagian dari proses perizinan resmi pendirian BKK dan langkah awal menuju penguatan layanan penyaluran kerja bagi lulusan SMK.
Tim verifikasi yang hadir dipimpin oleh Galih Pratama selaku petugas verifikator utama, didampingi oleh salah satu anggota tim, yaitu Agus. Keduanya disambut oleh Ketua BKK SMK IT Miftahul Huda, Andi Luthfi, A.Md.Kom., serta jajaran manajemen sekolah. Proses verifikasi berlangsung lancar, meliputi wawancara, pengecekan dokumen, dan peninjauan fisik fasilitas BKK.
Dalam wawancara bersama Galih Pratama, Ketua BKK menyampaikan sejumlah informasi penting terkait kesiapan operasional BKK, mulai dari struktur organisasi, ruang kerja khusus BKK, sistem pelayanan informasi lowongan kerja, hingga dokumen administratif yang telah disiapkan sekolah. Menurut Andi Luthfi, pendirian BKK ini merupakan wujud komitmen sekolah dalam memfasilitasi lulusannya agar tidak hanya memiliki kompetensi, tetapi juga mendapatkan akses nyata ke dunia kerja.
“BKK ini adalah sarana strategis untuk menghubungkan lulusan dengan dunia industri. Kami sudah menyiapkan ruang BKK lengkap dengan komputer, internet, serta data lowongan kerja yang terus diperbarui. Kami juga menyusun program pelatihan soft skill, bimbingan karir, dan pendampingan kepada alumni,” jelas Andi.
Salah satu hal yang menjadi sorotan positif dalam verifikasi ini adalah kerja sama aktif yang telah dibangun oleh SMK IT Miftahul Huda dengan empat perusahaan. Kerja sama tersebut difasilitasi oleh SMK YPPT Garut, yang selama ini dikenal sebagai salah satu pusat pengembangan jejaring industri di wilayah Kabupaten Garut. Keempat perusahaan tersebut bergerak di sektor manufaktur, perdagangan, dan teknologi, dan telah menyatakan komitmennya untuk menerima lulusan dari SMK IT Miftahul Huda baik dalam bentuk magang maupun peluang kerja langsung.
“Alhamdulillah, berkat dukungan dan fasilitasi dari SMK YPPT Garut, kami telah menjalin kerja sama dengan empat perusahaan yang siap menjadi mitra penempatan. Ini akan sangat membantu proses penyaluran tenaga kerja dan mempercepat proses link and match antara lulusan kami dengan kebutuhan industri,” ungkap Kepala SMK IT Miftahul Huda, Ibu Tuti Latifah, S.Pd.I.
Dalam kesempatan tersebut, Agus dari pihak Disnaker memberikan penjelasan penting mengenai batas kewenangan BKK sekolah. Menurutnya, BKK di lingkungan SMK memiliki peran utama dalam menyampaikan informasi peluang kerja dan menyalurkan lulusan ke perusahaan di dalam negeri. Namun, untuk penempatan kerja ke luar negeri, BKK sekolah tidak memiliki kewenangan hukum.
“BKK sekolah hanya berfungsi untuk menyalurkan tenaga kerja ke dalam negeri. Untuk ke luar negeri, diperlukan lembaga resmi yang memiliki izin dan otoritas dari Kementerian Ketenagakerjaan. Kami tekankan agar BKK tetap fokus pada layanan informasi, bimbingan kerja, dan penyaluran ke perusahaan nasional,” jelas Agus.
Tim verifikasi juga melakukan pengecekan terhadap kesiapan ruang BKK, termasuk fasilitas pendukung seperti papan informasi lowongan kerja, dokumentasi alumni, dan sistem pengarsipan digital. Hasil peninjauan menunjukkan bahwa SMK IT Miftahul Huda telah menyiapkan fasilitas sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan, meskipun masih terdapat beberapa catatan perbaikan minor yang disarankan agar BKK lebih optimal.
Kepala SMK IT Miftahul Huda, Ibu Tuti Latifah, S.Pd.I., menyatakan apresiasi dan terima kasih kepada tim Disnaker atas kunjungan dan pembinaan yang diberikan. Ia berharap proses verifikasi ini dapat menjadi jalan pembuka untuk mempercepat legalisasi BKK di sekolahnya.
“Harapan kami, dengan BKK yang terdaftar resmi, kami dapat memberikan layanan lebih profesional kepada siswa dan alumni. Kami ingin menjadikan sekolah ini tidak hanya unggul dalam pendidikan, tetapi juga dalam penyaluran lulusan ke dunia kerja yang sesungguhnya,” tuturnya.
Kunjungan verifikasi ini menjadi bukti nyata komitmen bersama antara sekolah dan pemerintah daerah dalam menciptakan ekosistem ketenagakerjaan yang produktif dan adaptif. Dengan dukungan berbagai pihak, SMK IT Miftahul Huda siap melangkah maju sebagai lembaga pendidikan vokasi yang terintegrasi dengan dunia industri dan mampu menjawab tantangan zaman.



